'Big Data', pastinya banyak di antara kita yang masih asing dengan istilah tersebut. Namun belakangan ini istilah 'Big Data' menjadi topik pembahasan dominan di bidang industri teknologi dan informasi (TI) dunia.
Awalnya Big Data adalah sebuah sistem teknologi yang diperkenalkan untuk menanggulangi 'ledakan informasi' seiring dengan semakin bertumbuhnya ekosistem pengguna perangkat mobile dan data internet. Pertumbuhan perangkat mobile dan data internet ternyata sangat mempengaruhi perkembangan volume dan jenis data yang terus meningkat secara signifikan di dunia maya.
Berbagai jenis data, mulai data yang berupa teks, gambar atau foto, video hingga bentuk data-data lainnya membanjiri sistem komputasi. Tentunya hal ini perlu jalan keluar. Dan Big Data adalah solusi yang kerap digaungkan beberapa waktu belakangan ini.
Sejatinya hingga saat ini belum ada definisi resmi dari istilah Big Data. Akan tetapi kemunculnya memang dianggap solusi dari fakta yang menunjukkan bahwa pertumbuhan data dari waktu ke waktu telah melampaui batas kemampuan media penyimpanan maupun sistem database yang ada saat ini.
Sementara itu IBM di situs resminya mendefinisikan Big Data ke dalam tiga istilah yaitu volume , variety , danvelocity. Volume di sini berkaitan dengan ukuran media penyimpanan data yang sangat besar atau mungkin tak terbatas. Sementara variety berarti tipe atau jenis data yang dapat diakomodasi. Sedangkan velocitydapat diartikan sebagai kecepatan proses.
Dengan begitu, Big Data dapat diasumsikan sebagai sebuah media penyimpanan data yang menawarkan ruang tak terbatas, serta kemampuan untuk mengakodasi dan memproses berbagai jenis data dengan sangat cepat.
Di sektor bisnis Big Data, Google bisa dikatakan sebagai pelopor. Perusahaan yang berbasis di Mountain View, California itu di tahun 2006 sempat memperkenalkan Google Bigtable. Bigtable merupakan sistemdatabase berskala besar dan cepat yang digunakan Google untuk mengolah berbagai jenis data dari berbagai layanan, termasuk data dari layanan mesin pencari berbasis internet milik mereka.
Setelah Google, jejaring sosial milik Mar Zuckerberg, Facebook, pun menerapkan sistem database sejenis untuk menangani melonjaknya pengguna layanan mereka. Dengan teknologi Big Data, Facebook tak pernah kesulitan untuk menangani peredaran data yang melonjak drastis dalam enam tahun terakhir yang berasal dari 1 miliar pengguna jejaring sosial mereka.
masih mau tau lebih lanjut mengenai “BIG DATA”?
gabung di seminar ini dan dapatkan ilmu lebih tentang big data dan teknologi...
Hari/Tgl : Sabtu, 19 April 2014
Waktu : Pukul 08.00 - Selesai
Lokasi : Auditorium Lt. 4 - Kampus A UHAMKA Jl. Limau II Kebayoran Baru, Jakarta Selatan
Pemateri : Sugianto Joni (Kepala Divisi Riset detik.com) dan Rusmanto Maryanto (Ketua Yayasan Penggerak Linux Indonesia)
Organizer : HIMA TI FT UHAMKA & KPLI-JAKARTA
Untuk pendaftaran serta pembayaran bisa datang langsung stand kami di Gedung Fakultas Teknik UHAMKA Jl.Tanah Merdeka No. 6, Kp.Rambutan, Psr Rebo, Jakarta Timur
Untuk pendaftaran secara online silahkan isi formulir pendaftaran di link dibawah ini:
https://docs.google.com/forms/d/1EcINJ3RzLB9F8TJ6Q3va987P9cm8FCW3Z9tyXXtZ8M0/viewform
Untuk pendaftaran secara online silahkan isi formulir pendaftaran di link dibawah ini:
https://docs.google.com/forms/d/1EcINJ3RzLB9F8TJ6Q3va987P9cm8FCW3Z9tyXXtZ8M0/viewform
Untuk pembayaran via rekening bisa di transfer melalui rekening:
Bank BRI Temon Wates:
No. Rek : 6937-01-010645-53-8
Atas Nama : Chery Andri Yunita
Kontak :
- Ishadi 08567144198
- Tias Rifqi 085713347983
- Ulum 081213640414
Untuk keterangan lebih jelasnya silahkan lihat Flowchart yang ada dibawah ini:
Untuk keterangan lebih jelasnya silahkan lihat Flowchart yang ada dibawah ini:
No comments:
Post a Comment